Thursday 17 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Apa Itu Materi Genetik ?. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Apa Itu Materi Genetik ?

Materi genetik adalah Gen yang merupakan sepotong DNA yang membawa sebuah informasi suatu sifat dan gen tersebut terdapat pada kromosom.Yang termasuk materi genetik adalah Gen, Kromosom, Alel, DNA, dan RNA


1. Gen
Gen adalah sepenggal DNA yang terdapat di dalam kromosom, yang berfungsi untuk mengendalikan sintesis protein. Selanjutnya, gen merupakan materi genetik pengendali sifat pada makhluk hidup. Gen juga biasa disebut unit pewarisan sifat.

Gen diwariskan oleh satu individu kepada keturunannya melalui suatu proses reproduksi, bersama dengan DNA yang dibawanya. Gen terletak didalam kromosom pada lokasi yang cukup khusus yang disebut dengan lokus.

Gen memiliki beberapa fungsi, antara lain :
  1.  Sebagai  zarah tersendiri pada kromosom. Zarah adalah zat terkecil dan tidak dapat dibagi-bagi.
  2. Menyimpan informasi genetik dari induk kepada keturunannya.
  3. Mengatur proses metabolisme dan perkembangan.

2. Kromosom
Kromosom terbentuk dari untaian DNA yang dipintal dalam suatu protein histon kemudian menjadi nukleosom. Terletak di dalam inti sel (nekleus), terdiri atas DNA dan protein. Kromosom pada sel tubuh terdapat  secara berpasangan (kromosom homolog), sehingga sering disebut 2n (diploid). Sedangkan kromosom pada sel kelamin (ovum dan sperma) tidak berpasangan dan ditulis n (haploid).
Maka, apabila tejadi persilangan, gen gamet jantan dengan gen gamet betina akan berpasangan dan individu keturunannya mewarisi sifat dari keduanya.

3. Alel
Alel adalah gen yang memiliki lokus (posisi pada kromosom) yang sama, tetapi memiliki sifat bervariasi yang disebabkan mutasi pada gen asli. Alel (dari bahasa Inggris allele) adalah bentuk alternatif dari gen dalam kaitannya dengan ekspresi suatu sifat (fenotipe). Bentuk alternatif dari suatu gen menempati lokus yang sama pada kromosom homolog. Dengan demikian sifat makhluk hidup dikendalikan oleh gen dan alelnya.

4. DNA

DNA adalah adalah sejenis biomolekul yang menyimpan dan menyandi instruksi-instruksi genetika setiap organisme dan banyak jenis virus. DNA ( deoxyribonucleic acid ) atau disebut juga asam deoxyribosa nukleat (ADN). DNA membawa informasi yang diperlukan untuk sintesis protein dan replikasi.

Sebagian besar DNA (lebih dari 98% pada manusia) bersifat non-kode, yang berarti bagian ini tidak berfungsi menyandikan protein. Dalam sel, DNA tersusun dalam kromosom. Semasa pembelahan sel, kromosom-kromosom ini diduplikasi dalam proses yang disebut replikasi DNA.

5. RNA
Merupakan materi genetik yang terdapat pada virus tertentu (virus RNA), serta sel dan molekul yang mengarah kepada tahap sintesis protein. Struktur RNA hampir sama dengan DNA. RNA merupakan polimer yang tersusun dari sejumlah nukleotida. Setiap nukleotida memiliki satu gugus fosfat, satu gugus pentosa, dan satu gugus basa nitrogen (basa N). Polimer tersusun dari ikatan berselang-seling antara gugus fosfat dari satu nukleotida dengan gugus pentosa dari nukleotida yang lain. Perbedaan RNA dengan DNA terletak pada satu gugus hidroksil cincin gula pentosa, sehingga dinamakan ribosa, sedangkan gugus pentosa pada DNA disebut deoksiribosa.

Bonus Tebak Tebakan 

Hasil karyanta diinjak-injak, tapi dia tidak marah, siapakah dia?
Pembuat sandal




Wednesday 16 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Pengertian Rekayasa Genetika. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Pengertian Rekayasa Genetika

Pengertian Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika adalah suatu proses manipulasi gen yang bertujuan untuk mendapatkan organisme yang unggul. Ada pula rekayasa genetika dalam arti paling luas adalah penerapan genetika untuk kepentingan manusia. Dengan pengertian ini kegiatan pemuliahan hewan atau tanaman melalui seleksi dalam populasi dapat dimasukkan.

Rekayasa genetik pertama kali digunakan sejak dimulainya Mendel menemukan faktor yang diturunkan. Ketika Oswald Avery (1944) menemukan fakta bahwa DNA membawa materi genetik, makin banyak penelitian yang dilakukan terhadap DNA. Ilmu terapan ini bisa dianggap sebagai cabang dari biologi atau sebagai ilmu-ilmu rekayasa (keteknikan). Dapat dianggap, sebagai awal mulanya adalah dari usaha-usaha yang dilakukan untuk menyingkap material yang diwarisi dari satu generasi ke generasi yang lain. Ketika orang-orang mengetahui bahwa kromosom adalah material yang membawa bahan terwariskan (gen) itu maka itulah awal mula ilmu ini.



1. Rekombinasi DNA                                                                                                                            
Rekombinasi DNA adalah proses penyambungan DNA ke dalam sel target agar sel target mendapatkan sifat yang baru. Contohnya gen dari tanaman liar yang mampu menghasilkan insektisida sehingga tahan terhadap serangga, mengandung protein tinggi, menghasilkan zat berkhasiat tinggi, kemudian disambungkan dengan tanaman budidaya, maka tanaman budidaya tersebut akan mampu menghasilkan insektisida pula. Organisme ini disebut organisme transgenetik.

2. Fusi Sel
Fusi sel adalah peleburan sel yan berbeda supaya dapat dihasilkan sel yang baru yang mempunyai gabungan sifat dari kedua sel induknya. Sebelumnya, dinding sel tumbuhan yang mengandung selulosa dihancurkan dengan enzim, sehingga hanya tinggal bagian protoplasma. Sel-sel hasil fusi disebut hibridoma. Contohnya, para ahli di Amerika memfusikan sel tanaman kentang dengan sel tanaman tomat, hasil hidridoma tersebut kemudian ditanam menjadi individu baru yang disebut pomato ( potato and tomato )

 Manfaat Rekayasa Genetika
  1. Meningkatnya derajat kesehatan manusia, dengan diproduksinya berbagai hormon manusia seperti insulin dan hormon pertumbuhan.
  2. Tersedianya bahan makanan yang lebih melimpah.
  3. Tersedianya sumber energy yang terbaharui.
  4. Proses industri yang lebih murah.
  5. Berkurangnya polusi udara
  6. Adanya pestisida alami hasil dari tanaman rekayasa genetik
Tahap-tahap Rekayasa Genetika
  1. Mengindetifikasikan gen dan mengisolasi gen yang diinginkan.
  2. Membuat DNA/AND salinan dari ARN Duta.
  3. Pemasangan DNA pada cincin plasmid
  4. Penyisipan DNA rekombinan kedalam tubuh/sel bakteri.
  5. Membuat klon bakteri yang mengandung DNA rekombinan
  6. Pemanenan produk
Contoh Rekayasa Genetika
  1. Ketika Tahun 1989 merpakan pertama kalinya uji lapangan yang dilakukan terhadap kapas transgenik yang merupakan jenis kapas tahan terhadap serangga (Bt cotton) kemudian masih di tahun yang sama mulailah proses pemetaan gen pada tanaman (Plant Genome Project). 
  2. Lalu pada tahun 1992 sebuah perusahaan yang dapat menyediakan benih memasukkan gen dari kacang Brasil ke kacang kedelai supaya kacang kedelai tersebut lebih sehat dengan mengoreksi defisiensi alami kacang kedelai sebagai bahan kimia metionin.

Bonus Tebak Tebakan 

Lahir di Arab, tumbuh dan besar juga di Arab, namun tidak bisa bahasa Arab?
Onta






Tuesday 15 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Perbedaan Seleksi Alam dan Evolusi Beserta Contohnya. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Perbedaan Seleksi Alam dan Evolusi Beserta Contohnya

Seleksi alam adalah proses alam untuk memilih jenis organisme yang mampu bertahan hidup atau tidak mampu bertahan hidup melalui perubahan lingkungan, persaingan antarorganisme, dan proses terjadinya makan dan dimakan atau rantai makanan. Sedangkan evolusi adalah perubahan pada sifat-sifat yang terwarisi pada suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Perubahan-perubahan yang terjadi ini disebabkan oleh kombinasi tiga proses utama: variasi, reproduksi, dan seleksi.


Pengertian Variasi, Reproduksi, dan Seleksi :
  1. Variasi adalah ukuran perbedaan genetik yang ada dalam suatu populasi. Variasi genetik seluruh spesies sering disebut keragaman genetik.
  2. Reproduksi adalah suatu rangkaian dan interaksi organ dan zat dalam organisme yang dipergunakan untuk berkembang biak.
  3. Seleksi adalah teori bahwa makhluk hidup yang tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya lama kelamaan akan punah.


 Dua teori tentang seleksi alam dan evolusi :
  1. Jean Baptiste de Lamarck (1744-18290), mengatakan bahwa makhluk hidup mewarisi ciri ciri yang mereka dapatkan selama hidupnya dari satu generasi ke generasi berikutnya sehingga terjadinya evolusi. Dikatakan bahwa jerapah berevolusi dari jerapah berleher pendek lama kelamaan mengalami pemanjangan karena kebiasaannya menjulurkan leher untuk menjangkau dedaunan yang tinggi, kemudian di warisi kepada keturunan selanjutnya. Hingga saat ini jerapa berleher panjang.
  2. Charles Darwin (1809-1882), mengatakan bahwa evolusi diakibatkan adanya seleksi alam dan adaptasi. Dikatakan bahwa awalnya jerapah ada yang berleher panjang dan pendek, kemudian jerpah berleher panjang mampu untuk menjangkauu dahan atau daun yang tinggi dan jerapah berleher pendek tidak mampu menjangkau daun yang tinggi untuk makanannya dan akhirnya punah. Jerapah berleher panjang tetap mampu bertahan hidup hingga kini dan melestarikan keturunannya. 
Contoh-contoh Seleksi alam dan Evolusi :
Hasil gambar untuk seleksi alamA. Seleksi alam
  1. Kepunahan Dinosaurus akibat adanya seleksi alam.
  2. ari kaki kuda semula lima buah untuk menyesuikan diri dengan tanah yang lunak    sekarang berjari satu.
  3. Adanya kupu-kupu Biston betularia bersayap gelap lebih banyak dibandingkan yang bersayap cerah di daerah industri.
  4. Adanya variasi paruh burung finch di kepulauan Galapagos.

B. Evolusi
1. Zebroid = Zebra + Equine
2. Liger = Lion + Tiger
3. Beefalo = Buffalo + Cow
4. Cama = Camel + Llama
5. Leopon = Leopard + Lion
6. Savannah = Serval + Domestic Cat
7. Grizzly Polar = Polar Bear + Brown Bear
8. Toast of Botswana = Sheep + Goat
9. Blood parrot = Midas Cichild + Red Devil fish
10. Hybrid Pheasant = Golden + Amherst Pheasant



Bonus Pantun :

Senangis letak di timbangan
Pemulut kumbang pagi-pagi
Menangis katak di kubangan
Melihat belut terbang tinggi





Tuesday 24 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Soal - soal IPA beserta Jawaban semester 1 kelas 9. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Soal - soal IPA beserta Jawaban semester 1 kelas 9

1. Anatomi Ginjal manusia dari dalam ke luar adalah
a. Kortkes - pelvis renalis - medula
b. Korteks - medula - pelvis renalis
c. Pelvis renalis - medula - korteks
d. Medula - korteks - pelvis renalis

2. Ginjal menyaring zat sisa yang berupa ureum dari dalam
a. darah
b. getah bening
c. usus
d. hormon

3. Organ tubuh yang berfungsi untuk mengatasi zat racun yang masuk ke dalam tubuh adalah
a. ginjal
b. hati
c. kulit
d. paru-paru

4. Paru-paru sebagai organ ekskresi mengeluarkan
a. O dan H2O
b. H2O dan CO2
c. O dan CO2
d. H2O dan O


5. Pada penampang melintang ginjal berikut ini, bagian X berfungsi untuk

a. filtrasi darah
b. menampung urin
c. augmentasi urin primer
d.  reobsorbsi urin sesungguhnya
 
6. Kelebihan hormon, vitamin, dan obat-obatan akan dikeluarkan melalui
a. ginjal
b. kulit
c. hati
d. paru-paru

7. Fungsi hati berikut berkaitan dengan pengeluaran, kecuali
a. mengubah provitamin A menjadi vitamin A
b. Menimbun gula dalam bentuk glikogen
c. membongkar jenis protein tertentu
d. merombak sel darah merah yang rusak menjadi empedu

8. Warna kuning pada urin  disebabkan karena
a. biliverdin
b. bilirubin
c. ammonia
d. urea

9. Apakah fungsi dari testis ?
a. untuk pematangan sperma
b. untuk menyimpan sperma sementara
c. untuk menghasilkan sperma dan hormon testosteron
d. untuk membawa sperma ke luar tubuh

10. Pembentukan sperma di dalam testis disebut
a. oogenesis
b. kariogenesis
c. parthenogenesis
d. spermatogenesis

11. Proses pelepasan sel telur dari ovarium disebut
a. ovulasi
b. oviduk
c. ovarium
d. ovum

12. Testis terletak pada suatu tempat yang bernama
a. vas deferns
b. epididimis
c. skrotum
d. uretra

13. Masa kehamilan yang normal pada wanita berlangsung selama
a. 3 bulan
b. 6 bulan
c. 9 bulan
d. 12 bulan

14. Penyakit Sipilis (raja singa) disebabkan oleh
a. Bakteri Neisseria gonerrhea
b. Bakteri Treponema Pallidum
c. Jamur Candida Albicans
d. Parasit Trichomonas Vaginalis

15. Berikut yang bukan alat reproduksi laki laki adalah
a. epididimis
b. vulva
c. uretra
d. testis

16. Kepanjangan dari AIDS adalah
a. Acquired Immune-deficiency Disease Syndrome
b. Acquired Ideficiency Disease Syndrome
c. Acquired Immune Disease Syndrome
d. Immune-deficiency Disease Syndrome

17. Pada saat berolahraga lari, detak jantung bertambah semakin cepat. Meningkatknya detak jantung tersebut diatur oleh
a. saraf simpatik
b. saraf parasimpatik
c. saraf somatif
d. saraf autonom

18. Kelainan pada indra penciuman di mana seseorang tidak dapat mencium bau disebut
a. anosmia
b. disosmia
c. hiposmia
d. polip

19. Penyusun sistem saraf pusat adalah
a. saraf simpatik dan parasimpatik
b. otak dan sum sum tulang belakang
c. saraf somatik dan saraf autonom
d. otak besar dan otak kecil

  
20.  Bagian mata pada gambar nomor 5 yang berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk ke mata adalah


a. kornea
b. retina
c. iris
d. lensa mata

21. Penyakit yang mengakibatkan gangguan ingatan pada otak adalah
a. amnesia
b. elipsi
c. miopi ( rabun jauh )
d. hipermetropi ( rabun dekat )

22.  Perhatikan gambar dibawah :


Pada nomor 3 lidah kita bisa merasakan rasa
a. manis
b. asin
c. asam
d. pahit

23.Berikut ini yang termasuk adaptasi morfologi adalah
a. tipe mulut penjilat dan penghisap pada lalat
b. ikan paus secara berkala menuju ke permukaan air
c. anak rayap menjilati dubur rayap dewasa
d. ikan yang hidup di laut (air asin)

24. Berikut ini adalah cara makhluk hidup beradaptasi terhadap lingkungannnya, kecuali....
a. adaptasi morfologi
b. adaptasi tingkah laku
c. adaptasi fisiologi
d. adaptasi anatomi

25. Organisme yang dapat berkembang biak secara aseksual (tak kawin) dan seksual (kawin) adalah
a. euglena
b. amoeba
c. cacing tanah
d. hydra

26. Berikut ini adalah upaya yang dapat dilakukan makhluk hidup untuk melastarikan jenisnya, kecuali....
a. iritabilitas
b. adaptasi
c. penyesuaian diri
d. reproduksi

27. Yang termasuk vegetatif buatan adalah
a. tunas
b. mencangkok
c. umbi batang
d. umbi akar

28. Yang termasuk vegetatif alami adalah
a. merunduk
b. steak
c. okulasi
d. geragih

29. Hewan berikut yang mengalami fertilisasi eksternal adalah
a. ikan dan katak
b. ikan dan ular
c. burung dan katak
d. burung dan kelinci

30. Buah berbentuk bulat, berwarna hijau, dan berukuran besar. Sifat-sifat dari buah tersebut dinamakan
a. resesif
b. dominan
c. genotif
d. fenotif

31. Sifat yang tampak dari luar disebut
a. fenotip
c. genotif
c. intermediet
d. dominan

32. Contoh produk bioteknologi modern, kecuali
a. kapas transgenetik
b. yoghurt
c. penisilin
d. pomato

33. Berikut ini jenis makanan yang dapat diolah dari susu, kecuali
a. keju
b. mentega
c. nata de coco
d. yoghurt

34. ilmu-ilmu terlibat dalam bioteknologi, kecuali
a. mikrobiologi
b. genetika
c. biokimia
d. zoologi

35. Mikroorganisme yang dimanfaatkan untuk pembuatan yoghurt adalah
a. Rhizopus oligosporus
b. lactobacilus bulgaricus
c. Saccharomyces cerevisiae
d. Acetobacter xylinum

36. Sifat satu sel tumbuhan yang berkemampuan untuk tumbuh dan berkembang menjadi jaringan baru disebut
a. eksplan
b. totipotensi
c. kultur jaringan
d. plantlet

37. Atom terdiri dari inti atom yang dikelilingi oleh
a. proton
b. neuron
c. elektron
d. positron

38. Ruang di sekitar suatu muatan listrik yang jika muatan listrik lain diletakkan dalam ruang ini akan mengalami gaya listrik disebut
a. gaya listrik
b. induksi listrik
c. medan listrik
d. potensial listrik

39. Tindakan yang paling tepat dilakukan pada saat hujan petir yaitu
a. berdiri di area terbuka
b. berdiri di bawah pohon tinggi
c. membawa benda dari logam
d. berlindung di dalam mobil

40. Atom bermuatan positif memiliki
a. jumlah proton lebih dari jumlah elektron
b. jumlah proton kurang dari jumlah elektron
c. jumlah proton seimbang dengan jumlah elektron
d. semua jawaban salah

41. Jaringan permanen yang masih mampu melakukan pembelahan adalah jaringan
a. pengangkut
b. epidermis
c. parenkim
d. kolenkim

42. Perhatikan jaringan tumbuhan berikut !
1) Jaringan palisade
2) Jaringan spons
3) Jaringan xilem
4) Jaringan floem
5) Jaringan epidermis
Jaringan penyusun sistem pengankut pada tumbuhan adalah
a. 1) dan 2)
b. 2) dan 3)
c. 3) dan 4)
d. 4) dan 5)

43. Contoh sudut istimewa di bawah ini, kecuali
a. 0 derajat
b. 35 derajat
c. 45 derajat
d. 90 derajat

44. Pengertian dari meteor adalah ?

a. Batu yang tenggelam ke dasar samudra
b. Benda langit yang telah berhasil menyentuh permukan bumi
c. Benda langit yang belum melewati atau memasuki atmosfer bumi dan tidak terpengaruh oleh medan grativitas bumi.
d. Batu-batu angkasa berukuran kecil-kecil yang berada dan melayang-layang bebas di angkasa dan bergerak cepat.

45. Pengertian dari meteorid adalah ?

a. Batu yang tenggelam ke dasar samudra
b. Benda langit yang telah berhasil menyentuh permukan bumi
c. Benda langit yang belum melewati atau memasuki atmosfer bumi dan tidak terpengaruh oleh medan grativitas bumi.
d. Batu-batu angkasa berukuran kecil-kecil yang berada dan melayang-layang bebas di angkasa dan bergerak cepat.

46. Pengertian dari meteorit adalah ?

a. Batu yang tenggelam ke dasar samudra
b. Benda langit yang telah berhasil menyentuh permukan bumi
c. Benda langit yang belum melewati atau memasuki atmosfer bumi dan tidak terpengaruh oleh medan grativitas bumi.
d. Batu-batu angkasa berukuran kecil-kecil yang berada dan melayang-layang bebas di angkasa dan bergerak cepat.

47. Contoh gerak tumbuhan yang tergolong tigmotropisme adalah
a. Pertumbuhan akar menuju air
b. Sulur tanaman semangka membelit kayu
c. Mengatupnya daun tumbuhan putri malu pada saat disentuh
d. Spyrogira sp. berpindah ke tempat yan terang




48. Gerak bagian tumbuhan akibat adanya perubahan kadar air dalam sel sehingga terjadinya pengerutan yang tidak merata pada sel sel penyusunnya di sebut gerak
a. Tigmotropisme
b. Higroskopis
c. Hidronasti
d. Autonom

49. Berdasarkan fungsi tubuh untuk melakukan aktivitas gerak, hewan berikut yang memiliki otot paling elastis adalah
a. kijang
b. gajah
c. koala
d. kuda

50. Contoh tuas atau pengungkit jenis pertama adalah, kecuali
a. tang
b. gunting
c. jungkat jungkit
d. sekop

Diambil dari berbagai sumber
Jawaban
1. B
2. A
3. B
4. B
5. A
6. A
7. D
8. B
9. C
10. D
11. A
12. C
13. C
14. B
15. B
16. A
17. A
18. A
19. B
20. C
21. A
22. B
23. A
24. D
25. D
26. A
27. B
28. D
29. A
30. D
31. A
32. D
33. C
34. D
35. B
36. B
37. C
38. C
39. D
40. A
41. C
42. C
43. B
44. C
45. D
46. B
47. B
48. B
49. A
50. D

Bonus Pantun :

Bunga mawar tangkai berduri
Laris manis pedang cendol
Aku tersenyum malu sekali
Ingat dulu suka mengompol




Sunday 8 November 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Adaptasi yang Terjadi pada Hewan dan Tumbuhan . Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Adaptasi yang Terjadi pada Hewan dan Tumbuhan

Adaptasi adalah cara bagaimana suatu makhluk hidup mengatasi tekanan lingkungan sekitarnya untuk bertahan hidup. Adaptasi terbagi tiga yaitu, adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan tingkah laku. Pada dasarnya adaptasi memiliki tujuan utama untuk menjaga kelangsungan hidupnya. Habitat adalah lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak.


Adaptasi morfologi ialah penyesuaian struktur atau bentuk makhluk hidup terhadap sekitarnya atau lingkungannya.  Contohnya tanaman kaktus memiliki batang yang tebal untuk menyimpan cadangan air. Apakah kalian pernah memperhatikan bentuk peruh burung yang bermacam macam jenis, mengapa ? karena bentuk paruh burung disesuaikan dengan jenis makanannya. misalnya burung kolibri, paruhya sesuai untuk mengisap madu dari bunga dan burung pelikan, paruhnya sesuai untuk menangkap ikan di sungai ataupun burung elang, paruhnya sesuai untuk mengoyak daging mangsanya. Dan masih banyak lagi.


Adaptasi Morfologi pada Tumbuhan

A.  Hidup di daerah kering ( xerofit )

  1. Daunnya tebal, sempit, kadang-kadang berubah bentuk menjadi berbentuk duri, sisik dan bahkan tidak mempunyai daun, dengan demikian maka penguapan melalui daun menjadi sangat sedikit
  2. Seluruh permukaan tubuhnya termasuk bagian daun tertutup oleh lapisan kutikula berfungsi untuk mencegah terjadinya penguapan air yang besar.
  3. Batangnya tebal mempunyai jaringan spons untuk menyimpan cadangan air.
  4. Akar panjang sehingga mempunyai jangkauan yang luas untuk mencari air.

 Contoh : tumbuhan kaktus


B. Hidup di atas air ( hidrofit )

  1. Tumbuhan air yang terapung di atas air mempunyai rongga antar sel yang berisi udara untuk memudahkan mengapung di air.
  2. Daun lebar dan tangkai daun menggembung berisi udara.

Contoh: teratai dan enceng gondok


C. Hidup di daerah lembap ( higrofit )
  1. Mempunyai daun yang tipis dan lebar.
  2. Permukaan daun mempunyai banyak sekali mulut daun atau disebut dengan stomata sehingga dapat mempercepat prosesn penguapan.

Contoh : keladi


Bonus Pantun :

Anak cina menggali cacing
Mari diisi dalam tempurung
Penjual sendiri tak kenal dacing
Alamat dagangan habis diborong


Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya, makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat lain. - See more at: http://sainsforhuman.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi12.html#sthash.gW6oW2nv.dpuf
Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya, makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat lain. - See more at: http://sainsforhuman.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi12.html#sthash.gW6oW2nv.dpuf
Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya, makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat lain. - See more at: http://sainsforhuman.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi12.html#sthash.gW6oW2nv.dpuf
Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya, makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat lain. - See more at: http://sainsforhuman.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi12.html#sthash.gW6oW2nv.dpuf
Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya, makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat lain. - See more at: http://sainsforhuman.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi12.html#sthash.gW6oW2nv.dpuf
Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya, makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat lain. - See more at: http://sainsforhuman.blogspot.co.id/2014/06/pengertian-macam-dan-contoh-adaptasi12.html#sthash.gW6oW2nv.dpuf




Saturday 24 October 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Lidah Sebagai Alat Indra dan Proses Mengecap. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Lidah Sebagai Alat Indra dan Proses Mengecap

Lidah ialah kumpulan otot rangka pada bagian lantai mulut yang bisa membantu pencernaan makanan dengan mengunyah dan menelan. Hidung termasuk panca indra, pasti kalian tau panca indra ada lima yaitu, mata, telinga, kulit, hidung, dan lidah. Lidah merupakan alat indra pengecap. Juga membantu membolak balik makanan didalam mulut. Lidah dapat merasakan empat macam rasa, yaitu asam, manis, pahit, dan asin. Pada beberapa bagian lidah terdapat daerah yang peka rasa. Bagian bagian yang dapat merasakan empat macam rasa dapat dilihat gambar di bawah ini


Jika lidah mengalami gangguan, kamu tidak akan dapat merasakan lezatnya suatu makanan. Oleh karena itu, kamu harus selalu menjaga kesehatan lidahmu. Misalnya, jangan meminum minuman atau memakan makanan yang terlalu panas ataupun terlalu dingin. Kepekaan indra pengecap setiap orang dalam hal menerima rangsang rasa berbeda-beda. Contohnya disebabkan oleh kebiasaan. Misalnya, orang yang biasa makan makanan pedas, kepekaan lidahnya terhadap rasa pedas berbeda dengan orang yang jarang makan makanan pedas.


Lidah memiliki reseptor rasa yang disebut kuncup pengecap yang bersifat untuk mengetahui rasa suatu zat kimia yang terlarut.  Lidah juga membantu dalam tindakan berbicara. Kuncup pengecap tersebut merupakan kumpulan ujung ujung saraf lidah yang masing masing kelompok kuncup pengecap memiliki kepekaan terhadap rasa tertentu.


Proses Mengecap

Zat kimia yang terlarut akan diterima sebagai impuls saraf oleh reseptor saraf pada kuncup pengecap. Rangsangan tersebut akan diteruskan menuju pusat pengecap yang berada di otak untuk diolah, sehingga kita bisa merasakan suatu rasa

Bonus Pantun :

Elok berjalan kota tua
Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat







Friday 16 October 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Hidung Sebagai Alat Indra. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Hidung Sebagai Alat Indra

Hidung ialah organ yang membuat udara dari lingkungan dapat masuk kedalam saluran pernapasan yang tersusun atas bagian eksternal (luar) berupa kulit dan penonjolan akibat tulang nasal dan juga tulang rawan dan bagian internal berupa bulu bulu hidung, alat sensor, rongga berlapis membran mukosa bersilia yang memiliki banyak pembuluh darah untuk proses penyaringan. Hidung termasuk panca indra, pasti kalian tau panca indra ada lima yaitu, mata, telinga, kulit, hidung, dan lidah.
Image result for bagian bagian Hidung












Alat indra kita berfungsi sebagai reseptor atau penerima rangsangan tertentu saja, misalnya hidung sebagai indra pencium berfungsi untuk merespon rangsangan bau. Bagian hidung yang sangat sensitif terhadap rangasangan bau adalah pada bagian atas ( di dalam rongga hidung ).Rongga hidung, berfungsi untuk mengalirkan udara dari luar ke tenggorokan menuju ke paru paru. Pada selaput lendir rongga hidung bagian atas ini terdapat saraf pembau yang berhubungan dengan otak. Fungsi Hidung ialah pernapasan, penyaring debu, pelembapan udara pernapasan, penampungan sekret dari sinus paranasales dan ductus nasolacrimalis.

Proses Membau

Rangsangan bau yang tercium akan mengenai selaput lendir, sehingga akan menimbulkan rangsangan. Rangsangan ini diteruskan oleh serabut saraf menuju ke otak untuk diolah, sehingga kita dapat mengenali bau tersebut.

 Bonus Pantun :


Jalan-Jalan ke Kota Sumedang..
Ada Kambing Makan Rumput..
Anak-anak pada Senang ..
Melihat banci Bergoyang Dangdut..     

      






Sunday 27 September 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Bagian-bagian yang terdapat pada Telinga. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Bagian-bagian yang terdapat pada Telinga

Telinga ialah organ yang mampu mendeteksi atau mengenal suara dan juga banyak berperan dalam keseimbangan dan posisi tubuh. Telinga termasuk panca indra, pasti kalian tau panca indra ada lima yaitu, mata, telinga, kulit, hidung, dan lidah. Telinga manusia dapat mendengar kira-kira 20 Hz sampai 20.000Hz. Suara ialah bentuk energi yang bergerak melewati udara, air, atau benda lainnya, dalam sebuah gelombang.

Bagian pada telinga pada umumnya dibagi menjadi tiga bagian yaitu, telinga luar, telinga tengah, telinga dalam. Telinga luar terdiri dari lubang telinga, daun telinga, dan saluran telinga. Lubang telinga merupakan jalan masuk bunyi ke dalam telinga, daun telinga berfungsi untuk menangkap suara, dan saluran telinga merupakan jalan masuk bunyi ke gendang teling.

Hasil gambar untuk telingaTelinga tengah terdiri dari gendang telinga (membran timpani) dan tulang-tulang pendengaran (maleus, inkus dan stapes). Gendang telinga berfungsi mengubah bunyi menjadi getaran, dan tulang-tulang pendengaran rangkaian ketiga tulang kecil ini (osikula) menghantar getaran ke telinga bagian dalam. Telinga dalam terdiri dari koklea (rumah siput),saraf auditori, dan sistem vestibular. Koklea berisi cairan dan sel "rambut" yang sangat peka. Sistem vestibular berisi sel yang mengendalikan keseimbangan, dan saraf auditori menghubungkan koklea/rumah siput ke otak.

Telinga tidak hanya menyediakan kemampuan untuk mendengar, tetapi juga membantu keseimbangan tubuh ketika berjalan. Makanya, penyakit pada telinga akan memberi kita kesulitan dalam pendengaran, memberi rasa sakit bersama dengan rasa pusing yang memicu sakit kepala. Telinga memiliki banyak bagian berbeda termasuk Canal Telinga, Telinga Tengah dan Telinga Dalam, dimana syaraf mengirimkan sinyal suara dan perasaan yang berkaitan dengan keseimbangan pada otak. Beberapa penyakit pada telinga: Tersumbatnya telinga oleh kotoran, hilangnya pendengaran akibat pencemaran suara, tuli konduksi, vertigo.

Bonus Pantun :

Anak Hindu beli petola
Beli pangkur dua-dua
Mendengar kucing berbiola
Duduk termenung tikus tua




Tuesday 22 September 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Bagian-bagian pada Mata Beserta Fungsinya. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Bagian-bagian pada Mata Beserta Fungsinya

Mata ialah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya. Mata termasuk panca indra, pasti kalian tau panca indra ada lima yaitu, mata, telinga, kulit, hidung, dan lidah. Yang dilakukan oleh mata, yang paling sederhana adalah hanya mengetahui apakah lingkungan sekitarnya adalah terang atau gelap. Dalam gelap mata tidak dapat melihat, karena tidak ada cahaya yang masuk ke dalam mata. Bola mata memiliki diameter kurang lebih 2,5 cm. Kita memiliki 2 buah mata agar kita dapat melihat benda dengan tiga dimensi dan juga kita dapat menentukan letak suatu benda tanpa harus mengukurnnya terlebih dahulu. 

Dengan mata yang sehat, kita dapat melihat semua pemandangan. Oleh sebab itu kita harus menjaga mata kita dan merawatnya dengan sebaik-baiknya. Mata bekerja saat menerima cahaya. Tanpa adanya cahaya, mata tidak bisa menjalankan fungsinya. Cara kerja mata yaitu, cahaya memasuki mata melalui pupil. Lensa mata mengarahkan cahaya sehingga bayangan benda jatuh pada retina. Kemudian, ujung-ujung saraf penerima yang berada di retina menyampaikan bayangan benda itu ke otak. Setelah diproses di otak, kita bisa melihat suatu benda dalam jarak tertentu. Mata dibagi menjadi beberapa bagian, berikut penjelasannya :

a. Pupil 
Pupil adalah lubang kecil di tengah iris yang berfungsi mengatur banyaknya cahaya yang masuk kedalam bola mata. Bila cahaya terlalu terang, pupil akan mengecil, dan sebaliknya bila cahaya kurang (gelap) pupil akan membesar. Besar-kecilnya pupil dibentuk oleh iris.

b. Retina
Retina adalah selapis tipis sel yang terletak pada bagian belakang bola mata vertebrata dan cephalopoda. Retina merupakan bagian mata yang mengubah cahaya menjadi sinyal syaraf. Fungsi retina adalah untuk membentuk bayangan yang selanjutnya disalurkan oleh saraf ke otak.

c. Iris
Hasil gambar untuk bagian mata Iris berfungsi untuk mengatur besar- kecilnya pupil dan iris juga memberi warna pada mata seperti hitam dan coklat untuk orang asia, biru dan hijau untuk orang eropa.

d. Lensa Mata
Lensa mata berfungsi untuk memfokuskan dan meneruskan cahaya yang masuk ke mata agar jatuh tepat pada retina. Bayangan yang terbentuk harus tepat pada retina sehingga dapat terlihat dengan jelas.

e. Kornea
Kornea mata atau selaput bening, berfungsi untuk menerima cahaya dari sumber cahaya dan meneruskannya ke bagian mata yang lebih dalam dan berakhir di retina. Sifatnya tidak berwarna (bening) dan tidak punya pembuluh darah. Bila terjadi kerusakan maka dapat menyebabkan kebutaan.

f.  Bintik Kuning
Bintik kuning merupakan bagian yang paling peka terhadap cahaya. Bila bayangan suatu benda jatuh pada bintik kuning  benda akan terlihat sangat jelas.

g. Bintik Buta 

Bintik buta adalah bagian yang tidak peka terhadap cahaya bagian ini adalah kebalikan dari bintik kuning yang sangat peka terhadap cahaya. Bila bayangan suatu benda  jatuh tepat di bintik buta, maka benda tidak terlihat oleh mata.

Bonus Pantun :

Senangis letak di timbangan
Pemulut kumbang pagi-pagi
Menangis katak di kubangan
Melihat belut terbang tinggi




Saturday 19 September 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Apa Yang Dimaksud Sistem Saraf Tepi. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Apa Yang Dimaksud Sistem Saraf Tepi

Sistem saraf tepi ialah sistem saraf di luar sistem saraf pusat, untuk menjalankan otot dan organ tubuh. Sistem saraf tepi dibagi menjadi dua bagian sistem saraf sadar dan sistem saraf tak sadar.

Sistem saraf sadar mengontrol aktivitas yang kerjanya diatur oleh otak, sedangkan sistem saraf tak sadar mengontrol aktivitas yang tidak dapat diatur otak misalnya mengendalikan kelima indra seperti mata, hidung, telinga, lidah, dan kulit, sekresi keringat, denyut jantung, dan gerak saluran pencernaan. Berikut adalah penjelasannya :
 

 

a. Sistem Saraf Sadar (Somatis)


Sistem saraf somatis atau biasa disebut dengan sistem saraf sadar adalah bagian dari sistem saraf yang bertanggung jawab untuk gerakan tubuh secara sadar dan untuk merasakan rangsangan eksternal. Semua gerakan sadar pada otot rangka dikendalikan oleh Sistem saraf somatik. Tetapi, busur refleks tidak dikendalikan oleh sistem ini.


Semua panca indera juga manusia dikendalikan oleh sistem ini. Contoh dari sistem saraf somatis adalah ketika kita merasakan udara di sekitar panas, kulit akan menyampaikan informasi tersebut ke otak. Kemudian otak mengisyaratkan pada tangan untuk menghidupkan kipas angin. Sistem saraf somatik adalah sub-bagian dari sistem saraf perifer. Sistem saraf somatis terdiri dari 12 pasang saraf otak (kranial) dan 31 saraf tulang belakang (spinal). Sistem saraf somatis terdiri dari 12 pasang saraf otak (kranial) dan 31 saraf tulang belakang (spinal).




b. Sistem Saraf Tak Sadar (Autonom)

Sistem saraf outonom atau biasa disebut dengan sistem saraf tak sadar ialah sistem saraf yang bekerja tanpa di perintah oleh sistem saraf tak sadar terdiri dari saraf simpatik dan saraf parasimpatik.


Keduanya memiliki fungsi masing masing. Saraf simpatik dikenal juga dengan sistem saraf torakolumbar. Saraf simpatik  berfungsi untuk melebarkan pupil mata, meningkatkan ejakulasi, menghambat pengosongan kandung kemih, menghambat sekresi kelenjar ludah, melebarkan bronki di paru paru, menghambat sekresi getah empedu, mempercepat denyut jantung, dan menghambat aktiftas pankreas.


Sedangkan Saraf parasimpatik dikenal juga dengan sistem saraf kraniosakral. Sistem parasimpatik berfungsi untuk penyempitan pupilmata, merangsang kelenjar ludah, memperlambat denyut jantung, merangsang aktivitas lambung dan usus, merangsang aktivitas pankreas, dan merangsang akskresi genetalis.


c. Perbedaan Sistem Saraf Somatik dan Otonom

  •     Sistem saraf somatik dapat secara sadar dikelola sementara sistem saraf otonom tidak disengaja.
  •     Sistem saraf otonom menyumbang gerakan lebih banyak untuk otot dibandingkan sistem saraf somatik.
  •     Fungsi sistem saraf otonom lebih kompleks dibandingkan dengan jalur sinyal sistem saraf somatik.
  •     Pada vertebrata, sistem saraf somatik melibatkan neurotransmitter rangsang sementara sistem saraf otonom memiliki baik neurotransmitter rangsang dan penghambatan.
  •     Sistem saraf otonom bekerja pada otot polos, otot jantung, dan kelenjar sedangkan sistem saraf somatik bertindak selalu pada otot rangka.
  •     Sistem saraf somatik hanya membutuhkan satu eferen neuron sementara sistem saraf otonom harus memiliki dua neuron eferen dan ganglia untuk mengirimkan sinyal..

Bonus Pantun :


Buah Nanas, Buah bengkoang
Buah jambu, Buah kedondong
Ngerujak dooooooooonggggggg




Wednesday 16 September 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Sistem Saraf Pusat. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Sistem Saraf Pusat

Sebelum kita mempelajari tentang sistem saraf pusat sebaiknya pelajari dahulu tentang sel saraf (neuron). Sistem saraf terbagi menjadi 2 bagian yaitu sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi. Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan sum sum tulang belakang yang dilindungi oleh selaput meninges.

A. Otak 
Otak terdiri dari otak besar (cerebrum), otak tengah (mesecephalon), dan otak kecil (cerebellum). Diantara otak dan sum sum tulang belakang terdapat sum sum lanjutan (medulla oblongata). Berikut ini adalah penjelasannya :

1. Otak Besar
Otak besar merupakan salah satu bagian dari sistem saraf pusat. Otak berhubungan dengan fungsi tubuh manusia yang berkaitan dengan pikiran dan tindakan. Di antaranya berbagai bagian otak, otak besar atau serebrum adalah yang bagian yang terbesar, dan menyumbang 2/3 dari berat total. Ini terdiri dari sekitar 50 ribu hingga 100 ribu neuron yang mengirimkan informasi dari satu bagian tubuh ke bagian lain pada kecepatan yang luar biasa cepat.

Otak besar dibagi menjadi 2 bagian yaitu, otak kanan dan otak kiri. Setiap bagian memiliki fungsinya sendiri, otak kanan yang sering dikaitkan dengan kreativitas, sedangkan otak kiri sering dikaitkan dengan kemampuan berfikir logis.

2. Otak Tengah 
Otak tengah ialah bagian terkecil dari otak yang berfungsi sebagai stasiun relai untuk informasi pendengaran (inferior colliculi) dan penglihatan (superior colliculi). Otak tengah mengontrol berbagai fungsi penting seperti sistem visual dan pendengaran serta gerakan mata.

3. Otak Kecil
Otak kecil (Cerbellum)  merupakan bagian dari sistem syaraf pusat yang terletak diatas batang otak yang memiliki fungsi utamanya ialah sebagai mengontrol gerak dan dan kesetimbangan dan membantu belajar dan mengingat kemampuan motorik. Otak kecil ini terletak di bawa lobus oksipital serebrum.

4. Sum-sum lanjutan 
Bagian ini berfungsi untuk mengatur denyut jantung, suhu tubuh, tekanan darah, dan kecepatan pernapasan.

B. Sum-sum Tulang Belakang
Sum-sum tulang belakang adalah saraf yang tipis yang merupakan perpanjangan dari sistem saraf pusat dari otak dan melengkungi serta dilindungi oleh tulang belakang. Sum-sum tulang belakang memanjang dari ruas tulang leher hingga ruas tulang pinggang yang kedua. Fungsi sum-sum tulang belakang :
  • Menghantarkan impuls dari dan menuju otak
  • Sebagai pusat gerak refleks

Bonus Pantun :

Elok berjalan kota tua
Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat




Kali ini kita akan membahas tentang Apakah Yang Dimaksud Dengan Sel Saraf (Neuron). Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Apakah Yang Dimaksud Dengan Sel Saraf (Neuron)

A. Pengertian Sel Saraf (Neuron)
Sel saraf (neuron) ialah satuan kerja utama dari sistem saraf yang berfungsi untuk menghantarkan impuls listrik yang terbentuk akibat adanya suatu stimulus atau rangsang. Jutaan sel saraf ini dapat membentuk suatu sistem saraf.

B. Bagian-bagian Sel Saraf (Neuron)
Pada badan sel saraf terdapat inti sel, sitoplasma, mitokondria, sentrosom, badan golgi, lisosom, dendrit, akson, dan badan sel.

1. Badan Sel
Badan sel saraf ialah bagian yang paling besar dari sel saraf. Badan sel berfungsi untuk menerima rangsangan dari dendrit dan meneruskannya ke akson. Sebagai pengendali kerja sel saraf, memiliki inti sel dan sitoplasma yang benyak terdapat mitokondria. Badan sel ialah kumpulan retikulum endoplasma tempat transportasi sintesis protein.

2. Dendrit
Dendrit ialah cabang dari Neuron. Sel-sel saraf di otak disebut Neuron. Setiap neuron terdiri dari satu badan sel yang di dalamnya terdapat sitoplasma dan inti sel. Tonjolan protoplasma pada badan sel yang pendek dan bercabang cabang. Berfungsi untuk menerima dan menghantarkan impuls saraf dari luar ke sel saraf.

3. Akson
Akson ialah sel yang panjang, tipis dan membawa impuls elektrikal sel tubuh neuron atau soma. Akson adalah jalur transmisi utama sistem saraf dan mereka membantu membuat saraf. Akson individual yang berukuran sekitar satu mikrometer (1μm). Agar impuls yang dibawa tidak bocor, akson dilindungi oleh selubung lemak yang disebut selubung meilin. Fungsi utama akson ialah untuk mengirimkan sinyal listrik (impuls/rangsangan) dari badan sel saraf ke sel saraf yang lain. Di dalam otak, fungsi akson ialah untuk mengirimkan impuls dalam jumlah besar.

C. Macam Sel Saraf

Berdasarkan fungsinya, sel saraf dibedakan menjadi :
1. Neuron Sensorik
Berfungsi menghantarkan impuls dari alat indra ke sistem saraf pusat.
2. Neuron Motorik
Berfungsi menghantarkan perintah dari otak atau sum sum tulang belakang ke efektor
3. Neuron Konktor
Berfungsi untuk penghubung antara neuron satu dengan neuron lainnya
4. Neuron Adjustor
Berfungsi menghubungkan neuron sensori dengan neuron motori di sistem saraf pusat

Pada proses penghataran impuls dari neuron satu ke neuron lain dibantu oleh neurotransmitter. Akson dari neuron pertama melepas neurotransmitter ke sinapsis, kemudian neurotransmitter membawa impuls menyeberangi sinapsis menuju ke dendrit dari neuron berikutnya.


Bonus Pantun :

Jalan-jalan ke Kota Arab
Jangan lupa membeli kitab
Cewek sekarang tidak bisa diharap
Bodi bohai betis berkurap






Friday 11 September 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Paru-paru Sebagai Organ Ekskresi dan Gangguan pada Paru-paru. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Paru-paru Sebagai Organ Ekskresi dan Gangguan pada Paru-paru

A. Paru paru Sebagai Organ Ekskresi
Hasil gambar untuk paru paru


Paru paru adalah tempat pertukaran gas antara oksigen dan karbon dioksida. Peran paru paru sebagai organ ekskresi adalah mengekskresikan karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O).

B. Gangguan Pada Paru paru

1. Sesak Nafas (Asma)
Asma ialah penyakit radang paru-paru yang menimbulkan sesak napas dan mengigil yang berulang. Asma merupakan salah satu kelainan paru-paru paling banyak dan bervariasi. Otot dinding saluran udara berkontraksi seperti kejang, menyebabkan saluran udara menyempit, sehingga dapat terjadi sesak napas.

Hasil gambar untuk gangguan pada paru paru

2. Pneumonia
Yaitu radang paru paru yang disebabkan oleh bakteri Diplococcus Pneumonia. Peradangan dari gelembung udara mikroskopik paru-paru yaitu alveolus dan saluran udara terkecil yaitu bronkiolus atau biasa dikenal dengan pneumonia.

3. Kanker Paru paru
yaitu gangguan paru paru yang disebabkan oleh kebiasaan merokok. Penyebab lain karena terlalu banyak menghirup debu asbes dan krom. Kelainan ini mempengaruhi pertukaran gas di paru paru.

4. Emfisema
Emfisema ialah jenis penyakit paru obstruktif kronik yang melibatkan kerusakan dikantung udara (alveoli) di paru-paru. Akibatnya, tubuh tidak akan mendapatkan oksigen yang dibutuhkan. Emfisema membuat penderita sulit bernafas. Penderita mengalami batuk kronis dan sesak napas. Penyebab paling umum ialah merokok.

5. Silikosis
Silikosis ialah salah satu penyakit paru akibat lingkungan kerja. Penyakit ini merupakan suatu pneumokoniosis yang disebabkan oleh inhalasi partikel partikel kristal silika bebas.

C. Cara Menjaga Kesehatan Paru paru
1. Mengatur pola makan dengan mengonsumsi makanan yang sehat
2. Berolah raga dengan teratur
3. Istirahat minimal 6 jam/hari
4. Menghindari rokok, minuman beralkohol, dan narkoba
5. mempunyai ventilasi di rumah