Thursday, 17 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Apa Itu Materi Genetik ?. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Apa Itu Materi Genetik ?

Materi genetik adalah Gen yang merupakan sepotong DNA yang membawa sebuah informasi suatu sifat dan gen tersebut terdapat pada kromosom.Yang termasuk materi genetik adalah Gen, Kromosom, Alel, DNA, dan RNA


1. Gen
Gen adalah sepenggal DNA yang terdapat di dalam kromosom, yang berfungsi untuk mengendalikan sintesis protein. Selanjutnya, gen merupakan materi genetik pengendali sifat pada makhluk hidup. Gen juga biasa disebut unit pewarisan sifat.

Gen diwariskan oleh satu individu kepada keturunannya melalui suatu proses reproduksi, bersama dengan DNA yang dibawanya. Gen terletak didalam kromosom pada lokasi yang cukup khusus yang disebut dengan lokus.

Gen memiliki beberapa fungsi, antara lain :
  1.  Sebagai  zarah tersendiri pada kromosom. Zarah adalah zat terkecil dan tidak dapat dibagi-bagi.
  2. Menyimpan informasi genetik dari induk kepada keturunannya.
  3. Mengatur proses metabolisme dan perkembangan.

2. Kromosom
Kromosom terbentuk dari untaian DNA yang dipintal dalam suatu protein histon kemudian menjadi nukleosom. Terletak di dalam inti sel (nekleus), terdiri atas DNA dan protein. Kromosom pada sel tubuh terdapat  secara berpasangan (kromosom homolog), sehingga sering disebut 2n (diploid). Sedangkan kromosom pada sel kelamin (ovum dan sperma) tidak berpasangan dan ditulis n (haploid).
Maka, apabila tejadi persilangan, gen gamet jantan dengan gen gamet betina akan berpasangan dan individu keturunannya mewarisi sifat dari keduanya.

3. Alel
Alel adalah gen yang memiliki lokus (posisi pada kromosom) yang sama, tetapi memiliki sifat bervariasi yang disebabkan mutasi pada gen asli. Alel (dari bahasa Inggris allele) adalah bentuk alternatif dari gen dalam kaitannya dengan ekspresi suatu sifat (fenotipe). Bentuk alternatif dari suatu gen menempati lokus yang sama pada kromosom homolog. Dengan demikian sifat makhluk hidup dikendalikan oleh gen dan alelnya.

4. DNA

DNA adalah adalah sejenis biomolekul yang menyimpan dan menyandi instruksi-instruksi genetika setiap organisme dan banyak jenis virus. DNA ( deoxyribonucleic acid ) atau disebut juga asam deoxyribosa nukleat (ADN). DNA membawa informasi yang diperlukan untuk sintesis protein dan replikasi.

Sebagian besar DNA (lebih dari 98% pada manusia) bersifat non-kode, yang berarti bagian ini tidak berfungsi menyandikan protein. Dalam sel, DNA tersusun dalam kromosom. Semasa pembelahan sel, kromosom-kromosom ini diduplikasi dalam proses yang disebut replikasi DNA.

5. RNA
Merupakan materi genetik yang terdapat pada virus tertentu (virus RNA), serta sel dan molekul yang mengarah kepada tahap sintesis protein. Struktur RNA hampir sama dengan DNA. RNA merupakan polimer yang tersusun dari sejumlah nukleotida. Setiap nukleotida memiliki satu gugus fosfat, satu gugus pentosa, dan satu gugus basa nitrogen (basa N). Polimer tersusun dari ikatan berselang-seling antara gugus fosfat dari satu nukleotida dengan gugus pentosa dari nukleotida yang lain. Perbedaan RNA dengan DNA terletak pada satu gugus hidroksil cincin gula pentosa, sehingga dinamakan ribosa, sedangkan gugus pentosa pada DNA disebut deoksiribosa.

Bonus Tebak Tebakan 

Hasil karyanta diinjak-injak, tapi dia tidak marah, siapakah dia?
Pembuat sandal




Wednesday, 16 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Pengertian Rekayasa Genetika. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Pengertian Rekayasa Genetika

Pengertian Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika adalah suatu proses manipulasi gen yang bertujuan untuk mendapatkan organisme yang unggul. Ada pula rekayasa genetika dalam arti paling luas adalah penerapan genetika untuk kepentingan manusia. Dengan pengertian ini kegiatan pemuliahan hewan atau tanaman melalui seleksi dalam populasi dapat dimasukkan.

Rekayasa genetik pertama kali digunakan sejak dimulainya Mendel menemukan faktor yang diturunkan. Ketika Oswald Avery (1944) menemukan fakta bahwa DNA membawa materi genetik, makin banyak penelitian yang dilakukan terhadap DNA. Ilmu terapan ini bisa dianggap sebagai cabang dari biologi atau sebagai ilmu-ilmu rekayasa (keteknikan). Dapat dianggap, sebagai awal mulanya adalah dari usaha-usaha yang dilakukan untuk menyingkap material yang diwarisi dari satu generasi ke generasi yang lain. Ketika orang-orang mengetahui bahwa kromosom adalah material yang membawa bahan terwariskan (gen) itu maka itulah awal mula ilmu ini.



1. Rekombinasi DNA                                                                                                                            
Rekombinasi DNA adalah proses penyambungan DNA ke dalam sel target agar sel target mendapatkan sifat yang baru. Contohnya gen dari tanaman liar yang mampu menghasilkan insektisida sehingga tahan terhadap serangga, mengandung protein tinggi, menghasilkan zat berkhasiat tinggi, kemudian disambungkan dengan tanaman budidaya, maka tanaman budidaya tersebut akan mampu menghasilkan insektisida pula. Organisme ini disebut organisme transgenetik.

2. Fusi Sel
Fusi sel adalah peleburan sel yan berbeda supaya dapat dihasilkan sel yang baru yang mempunyai gabungan sifat dari kedua sel induknya. Sebelumnya, dinding sel tumbuhan yang mengandung selulosa dihancurkan dengan enzim, sehingga hanya tinggal bagian protoplasma. Sel-sel hasil fusi disebut hibridoma. Contohnya, para ahli di Amerika memfusikan sel tanaman kentang dengan sel tanaman tomat, hasil hidridoma tersebut kemudian ditanam menjadi individu baru yang disebut pomato ( potato and tomato )

 Manfaat Rekayasa Genetika
  1. Meningkatnya derajat kesehatan manusia, dengan diproduksinya berbagai hormon manusia seperti insulin dan hormon pertumbuhan.
  2. Tersedianya bahan makanan yang lebih melimpah.
  3. Tersedianya sumber energy yang terbaharui.
  4. Proses industri yang lebih murah.
  5. Berkurangnya polusi udara
  6. Adanya pestisida alami hasil dari tanaman rekayasa genetik
Tahap-tahap Rekayasa Genetika
  1. Mengindetifikasikan gen dan mengisolasi gen yang diinginkan.
  2. Membuat DNA/AND salinan dari ARN Duta.
  3. Pemasangan DNA pada cincin plasmid
  4. Penyisipan DNA rekombinan kedalam tubuh/sel bakteri.
  5. Membuat klon bakteri yang mengandung DNA rekombinan
  6. Pemanenan produk
Contoh Rekayasa Genetika
  1. Ketika Tahun 1989 merpakan pertama kalinya uji lapangan yang dilakukan terhadap kapas transgenik yang merupakan jenis kapas tahan terhadap serangga (Bt cotton) kemudian masih di tahun yang sama mulailah proses pemetaan gen pada tanaman (Plant Genome Project). 
  2. Lalu pada tahun 1992 sebuah perusahaan yang dapat menyediakan benih memasukkan gen dari kacang Brasil ke kacang kedelai supaya kacang kedelai tersebut lebih sehat dengan mengoreksi defisiensi alami kacang kedelai sebagai bahan kimia metionin.

Bonus Tebak Tebakan 

Lahir di Arab, tumbuh dan besar juga di Arab, namun tidak bisa bahasa Arab?
Onta






Tuesday, 15 December 2015

Kali ini kita akan membahas tentang Perbedaan Seleksi Alam dan Evolusi Beserta Contohnya. Semoga artikel ini bermanfaat, aamiin.

Perbedaan Seleksi Alam dan Evolusi Beserta Contohnya

Seleksi alam adalah proses alam untuk memilih jenis organisme yang mampu bertahan hidup atau tidak mampu bertahan hidup melalui perubahan lingkungan, persaingan antarorganisme, dan proses terjadinya makan dan dimakan atau rantai makanan. Sedangkan evolusi adalah perubahan pada sifat-sifat yang terwarisi pada suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Perubahan-perubahan yang terjadi ini disebabkan oleh kombinasi tiga proses utama: variasi, reproduksi, dan seleksi.


Pengertian Variasi, Reproduksi, dan Seleksi :
  1. Variasi adalah ukuran perbedaan genetik yang ada dalam suatu populasi. Variasi genetik seluruh spesies sering disebut keragaman genetik.
  2. Reproduksi adalah suatu rangkaian dan interaksi organ dan zat dalam organisme yang dipergunakan untuk berkembang biak.
  3. Seleksi adalah teori bahwa makhluk hidup yang tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya lama kelamaan akan punah.


 Dua teori tentang seleksi alam dan evolusi :
  1. Jean Baptiste de Lamarck (1744-18290), mengatakan bahwa makhluk hidup mewarisi ciri ciri yang mereka dapatkan selama hidupnya dari satu generasi ke generasi berikutnya sehingga terjadinya evolusi. Dikatakan bahwa jerapah berevolusi dari jerapah berleher pendek lama kelamaan mengalami pemanjangan karena kebiasaannya menjulurkan leher untuk menjangkau dedaunan yang tinggi, kemudian di warisi kepada keturunan selanjutnya. Hingga saat ini jerapa berleher panjang.
  2. Charles Darwin (1809-1882), mengatakan bahwa evolusi diakibatkan adanya seleksi alam dan adaptasi. Dikatakan bahwa awalnya jerapah ada yang berleher panjang dan pendek, kemudian jerpah berleher panjang mampu untuk menjangkauu dahan atau daun yang tinggi dan jerapah berleher pendek tidak mampu menjangkau daun yang tinggi untuk makanannya dan akhirnya punah. Jerapah berleher panjang tetap mampu bertahan hidup hingga kini dan melestarikan keturunannya. 
Contoh-contoh Seleksi alam dan Evolusi :
Hasil gambar untuk seleksi alamA. Seleksi alam
  1. Kepunahan Dinosaurus akibat adanya seleksi alam.
  2. ari kaki kuda semula lima buah untuk menyesuikan diri dengan tanah yang lunak    sekarang berjari satu.
  3. Adanya kupu-kupu Biston betularia bersayap gelap lebih banyak dibandingkan yang bersayap cerah di daerah industri.
  4. Adanya variasi paruh burung finch di kepulauan Galapagos.

B. Evolusi
1. Zebroid = Zebra + Equine
2. Liger = Lion + Tiger
3. Beefalo = Buffalo + Cow
4. Cama = Camel + Llama
5. Leopon = Leopard + Lion
6. Savannah = Serval + Domestic Cat
7. Grizzly Polar = Polar Bear + Brown Bear
8. Toast of Botswana = Sheep + Goat
9. Blood parrot = Midas Cichild + Red Devil fish
10. Hybrid Pheasant = Golden + Amherst Pheasant



Bonus Pantun :

Senangis letak di timbangan
Pemulut kumbang pagi-pagi
Menangis katak di kubangan
Melihat belut terbang tinggi